Pengalaman Masuk Kuliah
Nama :
Feri Ardiansyah (14118244)
Kelas :
D
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia
Prodi :
EKONOMI SYARIAH
Langkahku
Menuju Lebih Dewasa
Setelah bertahun-tahun aku
merasakan bangku sekolah dari mulai TK, SD, SMP, dan SMA, saatnya aku melangkah
lebih dewasa yaitu merasakan bangku kuliah yang sudah aku tunggu-tunggu sejak
lama, aku sangat bangga akan bisa merasakan bangku kuliah di STAIN Jurai Siwo
di kota metro.
Tibalah
saatnya aku merasakan bangku-bangku kuliah untuk mengikuti ujian tulis yang
telah ditentukan oleh STAIN. Hari pertama aku mengikuti tes sangat antusias
sekali karena sudah tidak sabar untuk mengikuti perkuliahan di STAIN metro.
Awalnya aku merasa sangat rendah sendiri karena aku melihat orang-orang yang
mengikuti tes pada waktu itu ilmunya lebih dari ilmu yang aku punya, namun
dengan tekat dan semangat yang menggebu-gebu
yang aku miliki, aku harus yakin akan lolos seleksi untuk menjadi calon
mahasiswa STAIN, meski dalam tes hari pertama sangat banyak kejadian yang
mengganggu fikiranku, karena pagi hari sebelum berangkat tes, aku takut akan
terlambat dalam mengikuti tes, jika ku sampai terlambat pupuslah semua
harapanku untuk menjadi mahasiswa di STAIN. Saat aku telah selesai tes hari
pertama pada waktu itu, saya langsung pulang kerumah dan berfikir apakah soal
yang ku jawab tadi benar atau salah, apa pun yang aku jawab dan ku kerjakan
pasti akan memuaskan bagiku, karena aku sudah berusaha dengan baik dalam mengerjakan
soal tersebut, walaupun hari pertama membuat aku tidak tenang tapi itu sangat
mengesankan bagiku.
Malam
pun semakin membuat aku tidak tenang, aku
mencoba menenangkan fikiran, aku mulai membuka buku untuk mempersiapkan tes
dalam hari kedua, untuk hari kedua besok pasti soal tesnya akan lebih sulit
dari hari pertama, maka dari itu aku mempersiapkan dengan matang untuk
mengikuti tes. Tibalah saat yang aku tunggu-tunggu untuk mengikuti tes hari
kedua, aku mecoba untuk lebih tenang dari hari sebelumnya supaya aku lebih
fokus dan berkonsentrasi dalam mengerjakan soal tes. Hari kedua berlalu sangat
cepat. Akhirnya aku pun selesai dalam mengerjakan soal-soal tersebut tanpa ada
kesulitan yang membuat fikiranku gundah pada hari pertama saat tes, karena hari
kedua aku sudah mempersiapkan dengan matang semuanya jauh-jauh hari. Sehingga
pada saat tes kedua pun berjalan dengan lancar dan sukses.
Setelah
berhari-hari aku menunggu saat-saat yang paling aku tunggu sepanjang sejarah
hidupku, waktu pun berlalu sangat singkat kini tibalah saatnya yang aku
tunggu-tunggu yaitu pengumuman masuk
STAIN. Hari selasa tepatnya tanggal 22 Juli 2014 jam 00.01 tengah malam aku
langsung membuka situs www.stainmetro.ac.id, tak pernah aku duga ternyata aku
dinyatakan lulus seleksi masuk masuk STAIN Jurai Siwo Metro, Hati ku pun merasa
lebih tenang setelah melihat pengumuman tersebut, pada saat pagi hari dengan
perasaan bahagia aku langsung memberitahu semua keluarga termasuk kedua orang
tuaku, merekapun merasakan kebahagiaan yang aku rasakan saat ini.
Setelah
pengumuman aku menyiapkan berkas-berkas yang ditentukan oleh STAIN untuk
mengikuti daftar ulang, satu hari setelah pengumuman aku berangakat menuju
kampus STAIN untuk mengikuti daftar ulang, aku pun mulai mengumpulkan
berkas-berkas yang telah ku persiapkan untuk ku kumpul di gedung akademik.
Akhirnya berkas-berkas yang ku kumpul telah di validasi oleh bagian akademik. Hari-hari pun mulai berlalu dan
saatnya aku mengikuti kegiatan Orientasi Pengenalan Akademik (OPAK).
Malam
hari aku mulai mempersiapkan barang-barang apa saja yang akan saya bawa dan
kenakan saat nanti OPAK. Hari pertama OPAK aku awali dengan bangun jam 04.30,
alarm dari ponsel aku mulai berbunyi berbegas aku bangun untuk mandi dan
menunaikan kewajiwan sebagai seorang muslim.
Aku memulai hari pertama dengan rasa bangga karena dapat di terima di
STAIN. Aku berangkat dengan seragam kepercayaan diri karena memakai seragam
yang aku kenakan, aku tiba tepat waktu yang telah di jadwalkan, banyak teman-temanku
yang terlambat dan mereka di hukum karena tidah mematuhi peraturan yang telah
di tentukan oleh panitia, aku mulai berfikir untuk mematuhi peraturan yang di
tentukan oleh panitia. Untuk memulai OPAK Aku dan teman-teman mulai upacara
pembukaan, setelah selesai upacara kita di bawa kedalam gedung untuk memulai acara
yang telah di tentukan panitia. Aku mulai berkenalan dengan teman yang ada di
dekat ku, mereka semua merespon perkenalan ku dengan senyuman, aku merasa
senang karena mulai mendapatkan teman-teman yang baru. Aku mulai mengikuti
acara demi acara tersebut dengan santai, tenang dan damai, ku tak ingin
melawatkan sedetik pun acara tersebut, karena jika aku melewatkan acara
tersebut, aku tidak dapat mengetahui lebih lanjut tentang kampus STAIN ini.
Hari pun sudah siang saatnya kita untuk istirahat, shalat, makan. Makan siang
pun sangat mengasyikkan karena bisa makan bareng dengan teman-teman yang enggak
aku kenal, setelah makan aku beranjak untuk menunaikan kewajiban sebagai
seorang muslim bersama teman-teman sesama peserta OPAK, enggak terasa hari pun
sudah sore tepatnya jam 06.00, aku dan teman-teman beranjak pergi dari kampus
STAIN. Sampai dirumah pun aku langsung mandi,makan, dan shalat, aku pun
akhirnya istirahat karena lelah setelah seharian mengikuti kegiatan OPAK.
Hari
kedua OPAK aku seperti biasa datang tepat waktu, OPAK hari kedua bagiku sangat
mengesankan karena aku mulai tahu tentang apa yang ada di STAIN, dan
seluk-beluk STAIN. Hari kedua OPAK berjalan seperti hari pertama ya gitu-gitu
aja. Hari ketiga panitia OPAK mengadakan lomba-lomba seperti futsal, bola voli,
dll. Aku pun hanya bisa melihat teman-teman merkompetisi untuk memperebutkan
piala bergilir tersebut, hari ketiga pun berjalan dengan cepat dan gak terasa hari terakahir yang di tunggu-tunggun pun datang,
saatnya aku dan teman-teman mengikuti upacara pengukuhan untuk menjadikan kita
resmi menjadi mahasiswa STAIN Jurai Siwo Metro. Upacara pengukuhan telah
berlalu dengan cuaca hati serta cuaca alam yang mendukung, aku mulai
mengabadikan semua kengan pada saat pengukuhan dengan senyum, canda, tawa
mereka semua.
OPAK
telah terlewati beberapa waktu lalu, aku pun mulai mempersiapkan untuk memulai
perkuliahan hari pertama, sebelum memulai perkuliahan diwajibkan menyusun Kartu
Rencana Study (KRS) terlebih dahulu, supaya dapat mengikuti kegiatan
perkuliahan, karena aku belum bagitu tahu tentang bagaimana menyusun KRS, aku
di bantu oleh kakak ku sendiri yang juga kuliah di STAIN juga.
Aku mulai mengisi KRS tersebut, aku
mulai dengan mengisi mata kuliah yang akan aku ambil, terus aku menentukan
kelas apa yang aku pilih, ternyata teman-teman yang aku kenal waktu OPAK masuk
kelas B semua, dan aku memilih untuk mengikuti mereka juga, setelah kupilih
kelas B ternyata kelas tersebut sudah penuh, waktu itu yang belum penuh kelas D
sama E, aku memutuskan untuk memilih kelas D.
Hari
pertama masuk kuliah tepatnya tanggal 01 September Hari senin setelah aku
melawati OPAK kemarin yang cukup lah membuat darah ku naik. Hahaha gimana
enggak naik darah, selama OPAK tidur jadi gak nyaman, terus kakak-kakak dari
MENWA yang tegas ke kita, tapi tetep seru, apalagi kelompokku yang seru abis.
Hari pertama kuliah aku awali dengan
bangun pukul 05.30, setelah itu shalat, mandi, makan, aku mulai
berangkat kuliah jam 07.00 pagi, karena dari rumah ke kampus agak jauh. aku
berangkat kuliah mengedarai motor sendiri, sampai kampus pun sudah menunjukkan
waktu 07.30, setelah aku menaruh motor di parkiran, aku bingung karena tidak
tahu ruangnya, ruang berapa? lalu aku bertanya kepada satpam, terus aku di
tunjukin ruangan yang aku cari, ternyata kelas tersebut ada di lantai tiga,
alangkah capeknya untuk naik kelantai tiga, setelah masuk kelas ternyata dosen
tidak ada. Pertama masuk kuliah itu
merupakan sesuatu yang berbeda, jenuh, bosen, dan bingung, karena di kelas aku
yaitu kelas D tidak ada satu orangpun yang aku kenal. Teman yang berkenalan
waktu OPAK pun tidak sekelas dengan ku. Hari pertama masuk kuliah tidak ada kesan yang menarik
bagi ku pokoknya buat aku biasa saja hari pertama tidak ada hal menarik yang
aku alami hari itu.
Hari
kedua sangat berbeda dengan hari pertama, hari kedua aku mulai bangun jam
05.30, seperti biasa aku langsung menjalankan kewajibanku sebagai seoarang
muslim, setealah itu aku mandi dan makan, aku berangkat kuliah jam 07.15,
sampai di kampus aku pun terlambat, sesegera mungkin aku langsung menaruh motor
di parkiran, langsung aku menuju kekelas, sampai di kelas dosennya ternyata
belum dateng, aku pun mulai berkenalan dengan teman-teman sekelas, selanjutnya
kami ngobrol dan bercanda-canda hingga dosennya dateng, dosen tersebut menjelaskan
apa saja yang ada di mata kuliah tersebut, beliau memperkenalkan diri, memberi
peraturan yang berlaku saat belajar bersamanya, dan tidak di sangka-sangka baru
pertama masuk dosen sudah memberi tugas kepada kami, belum sampai waktu jam
habis dosen tersebut sudah keluar kelas, setelah itu aku dan teman-teman
menunggu jam kedua, setelah di tunggu-tunggu ternyata dosen tersebut tidak
datang. Akhirnya aku pergi kekantin
untuk mencari makanan, setelah selesai makan aku pulang karena sudah tidak ada
jam lagi. Aku mulai berpikir jadi gini ya kuliah ada enaknya ada juga
enggaknya, enaknya ya kita dapat teman baru pastinya terus dapat berbagi
cerita, tapi kalu enggaknya seperti hari pertama masuk kuliah kita jalan
sendirian kaya orang kebingungan tidak mempunyai teman yang bisa diajak
ngobrol. Tapikan itu sudah berlalu dan bersifat sementara. Selanjutanya hari kedua
ini kesan yang menyenangkan buat saya bisa bertemu teman-teman yang saling
pengertian itu lebih dari cukup buat aku.
